Breaking News

Rabu, 21 Agustus 2019

SEJARAH SINGKAT BUYUT MURID DESA RAJAWANGI


Semua orang pasti mengenal kota Majalengka, kota yang dikenal sebagai kota angin ini sangatlah kaya akan sejarah-sejarah di dalamnya, salah satunya yaitu sejarah dari tokoh yang menyebarkan agama islam di Desa Rajawangi Kecamatan Leuwimunding, yang bernama Mbah Buyut Muridin.
Menurut silsilah yang berkembang di masyarakat, Mbah Buyut Muridin berasal dari Susukan Cirebon, beliau adalah Putra dari Mbah Buyut Ciwantaka yang merupakan keturunan dari Pangeran Gresik Arjawinangun, Pangeran Gresik ini tak lain adalah putra dari Pangeran Kaliwulu yang masih satu keturunan dengan Pangeran Panjunan Jaelalana.
            Awal kedatangan Mbah Buyut Muridin ke Desa Rajawangi dimulai dari diterimanya perintah untuk menyebarkan agama islam ke daerah pekidulan oleh sang Ayah yang tidak lain adalah Mbah Buyut Ciwantaka. Mulanya, Mbah Buyut Muridin memulai syiar islam di Daerah Patuanan Kecamatan Leuwimunding. 
Pada masa itu, Desa Rajawangi dikenal sebagai daerah yang masih sangat primitif dan banyak terjadi tindakan kriminal. Oleh karenanya Mbah Buyut Muridin diminta oleh pemimpin Desa Rajawangi untuk menyebarkan ajaran Islam disana, tepatnya di daerah Cipereng.

            Mbah Buyut Muridin dikenal sebagai tokoh yang ahli dalam bidang keagamaan dan kerajinan tangan (anyam-anyaman) dari dialah kerajinan anyaman berkembang hingga  sekarang Masyarakat di Desa Rajawangi sebagian besar bermata pencaharian sebagai pengrajin anyaman.
            Lokasi makam Mbah Buyut Muridin Terletak di Kampung Mencut Desa Rajawangi, dan sekarang menjadi Makam yang dikeramatkan. Setiap tahunnya tepatnya 8 hari setelah lebaran Idul Fitri rutin diadakan Haul, yang biasa diisi dengan pembacaan yasin dan pengajian.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Designed By